PHINTAS DAILY REPORT, 19 Januari 2024
View PDF
19 Jan 2024

PHINTAS Daily Report : 

19 January 2023


Global Market Review

Indeks-indeks Wall Street menguat di Kamis (18/1) ditopang oleh penguatan harga saham-saham teknologi. Harga saham Apple menguat 3.3% di Kamis (18/1) setelah Bank of America melakukan pengkinian ulasan bagi Apple menjadi Buy. Padahal, U.S. 10-year Treasury Yield masih bertahan di atas 4.1%, bahkan cenderung menguat. Kondisi ini dipicu oleh penurunan signifikan pada U.S. Initial Jobless Claims ke 187 ribu di pekan lalu dari 203 ribu di pekan sebelumnya.


Harga minyak menguat di kisaran 2% di Kamis (18/1). Harga brent oil menguat 1.31% ke US$78.90/barel, sementara harga crude oil naik 2% ke US$74.01/barel. Kondisi ini dipicu oleh ekspektasi International Energy Agency terhadap potensi pemulihan demand dan gangguan supply akibat musim dingin di AS.


Domestic Market Review

[Resistance : 7300] [Pivot : 7220] [Support : 7150]

IHSG diperkirakan melanjutkan penguatan ke level 7280-7300 pada Jumat (19/1). Secara teknikal terdapat goldencross pada Stochastic RSI didukung dengan volume yang stabil.

Dari ekstenal, penurunan signifikan pada U.S. Initial Jobless Claims memangkas keyakinan pasar terhadap peluang pemangkasan sukubunga acuan the Fed di Maret 2024. CME FedWatch Tools mencatat keyakinan pasar terhadap pemangkasan sukubunga acuan di FOMC Maret 2024 tersisa 55.7% (18/1), dibanding di atas 70% di awal bulan ini.

Masih dari eksternal, sentimen negatif juga berasal dari pernyataan sejumlah petinggi ECB yang intinya menegaskan bahwa terlalu prematur untuk membahas pemangkasan sukubunga acuan saat ini.

Dari dalam negeri, IHSG baru terefleksi sentimen dari BI yang mempertahankan suku bunga acuannya di 6%, hal ini sebagai upaya menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan tetap terkendali di level 5.1%-5.3% pada 2024.

Beberapa saham yang dapat dicermati pada perdagangan Jumat (19/1) antara lain BRIS, BBRI, ERAA, SSIA


-Disclaimer On-